BITUNG - - KPU Bitung telah memulai tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Daftar Pemilih untuk Pilkada 2024, dengan mendatangi rumah warga untuk melakukan Coklit Senin (24/06/2024) kemarin.
Tahapan Coklit yang turut diawasi oleh Tiga pimpinan Bawaslu yakni, Debby Londok, Iten Kojongian dan Ahmad Syakur, ikut turun langsung memantau pelaksanaan di lapangan.
Baca juga:
BKMT Kota Bitung, Gelar Tasyakur Milad Ke-17
|
Mengawalinya, Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mendatangi rumah kediaman Tiga pimpinan daerah Bitung yakni Walikota Maurits Mantiri, Wakil Walikota Hengky Honandar, serta Ketua DPRD Aldo Nova Ratungalo untuk melakukan coklit.
Maurits dan keluarga di Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari, Hengky dan keluarga di Kelurahan Madidir Ure, Kecamatan Madidir, serta Aldo dan keluarga di Kelurahan Madidir Unet, Kecamatan Madidir.
Ketua KPU Bitung Deslie Sumampouw disela-sela pelaksanaan Coklit menjelaskan perihal agenda tersebut. Secara umum kata dia, Coklit diadakan untuk menyesuaikan data pemilih terbaru yang akan digunakan pada Pilkada 2024.
“Tahapan Coklit ini meliputi berbagai kegiatan. Diantaranya mencatat pemilih yang sudah memenuhi syarat tapi belum terdaftar dalam daftar pemilih, memperbaiki data pemilih jika ditemukan ada kesalahan, dan mencatat keterangan pemilih yang memiliki kebutuhan khusus, ” terangnya.
Tahapan Coklit tambah Deslie, juga bisa mencoret pemilih yang dianggap tidak memenuhi syarat. Pemilih kategori ini terdiri dari pemilih yang telah meninggal dunia, pemilih yang telah pindah domisili, pemilih yang telah berubah status dari sipil menjadi anggota TNI/Polri, dan pemilih yang belum genap 17 tahun.
“Juga mencoret pemilih yang telah dipastikan keberadaannya tidak ada, mencoret pemilih yang memiliki gangguan jiwa dan ingatan, serta mencoret pemilih yang hak memilihnya sedang dicabut, ” tutupnya. (AH)